Sementara itu, komunitas internasional menggelar aksi solidaritas, mulai dari kampanye media sosial hingga aksi massa di sejumlah negara Eropa dan Timur Tengah.
Rumah Sakit Kolaps, Bayi Kekurangan Susu
Kondisi rumah sakit di Gaza juga berada di ambang kehancuran. Di Al-Shifa dan Nasser Hospital, bayi-bayi prematur kekurangan susu formula, inkubator mati karena listrik padam, dan para perawat bergantian berpuasa demi menyisakan makanan untuk pasien.
“Kami menangis bukan karena takut, tapi karena tak sanggup menolong mereka yang sekarat,” ungkap Nawal, seorang bidan di Rafah.
Harapan Tinggal Doa
Di tengah kehancuran ini, suara-suara anak Gaza yang masih hidup menggema seperti jeritan dari tempat yang terlupakan. Sebagian dari mereka menulis harapan di dinding-dinding reruntuhan: “Buka pintu bantuan, kami ingin hidup.”
Editor @terkinijambi.com