Wakil Presiden Gibran bertemu pengemudi ojol di Istana Wapres ( Dok: Istimewa)
Jakarta,3 September 2025 -Pertemuan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka dengan sejumlah pengemudi ojek online (ojol) pada Minggu, 31 Agustus 2025, di Istana Wapres memicu perdebatan publik. Serikat Pekerja Angkutan Indonesia (SPAI) secara tegas menyatakan bahwa pengemudi yang hadir bukanlah anggota serikat, sehingga keabsahan mereka mewakili aspirasi buruh transportasi dipertanyakan.
Ketua SPAI, Lily Pujiati, mengaku hanya mengenal dua pengemudi yang hadir dengan mengenakan atribut Maxim, namun mereka pun tidak tercatat sebagai anggota resmi serikat. “Bukan anggota SPAI, mereka mewakili individu. Kenal dua orang Maxim, kalau yang lain tidak kenal,” kata Lily saat dihubungi media pada Selasa, 2 September 2025.
Lily menegaskan bahwa anggota SPAI harus melalui mekanisme formal keanggotaan, memiliki kartu resmi, dan koordinasi dengan pengurus. Ia khawatir pertemuan itu lebih menampilkan suara aplikator daripada aspirasi kolektif pekerja. “Kalau memang mau dengar suara ojol, seharusnya undang serikat yang sah dan punya basis anggota. Jangan hanya binaan perusahaan,” ujarnya.
Reaksi Asosiasi Driver Lain
Selain SPAI, asosiasi pengemudi lain juga menyampaikan kecurigaan. Ketua Umum Garda Indonesia, Raden Igun Wicaksono, menilai delegasi yang hadir tidak representatif. “Mereka membawa aspirasi perorangan atau titipan dari perusahaan aplikasi. Jadi bukan atas aspirasi pengemudi seluruh Indonesia,” katanya. Ia bahkan menyebut beberapa peserta sebagai “driver jadi-jadian” karena tidak dikenal komunitas ojol di lapangan.
Tanggapan Perusahaan Aplikator
Pernyataan serikat berseberangan dengan klarifikasi sejumlah aplikator. Maxim memastikan bahwa dua pengemudi yang hadir adalah mitra resmi yang aktif dan diundang oleh Kantor Wapres. “Mitra tersebut terdaftar dan aktif melayani masyarakat,” bunyi keterangan resmi Maxim.
PT GoTo (Gojek) juga menegaskan bahwa salah satu pengemudi yang hadir, dikenal dengan panggilan Cang Rahman, adalah mitra resmi sejak 2015. “Cang Rahman adalah mitra aktif sejak 2015,” kata perwakilan perusahaan. Sementara itu, Grab dan InDrive mengonfirmasi bahwa delegasi mereka juga merupakan mitra terdaftar dan kehadiran mereka difasilitasi undangan resmi dari Setwapres.