Indeks

Bupati Pati Minta Maaf Usai Kenaikan PBB-P2 250 Persen Picu Protes, Insiden Penyitaan Donasi Dikecam Warga

Meski Bupati telah meminta maaf, AMPB dan sejumlah tokoh masyarakat tetap mendesak agar Pemkab Pati meninjau ulang kebijakan kenaikan pajak yang dinilai memberatkan masyarakat, terutama pasca pandemi dan dalam situasi ekonomi yang belum sepenuhnya pulih.

Beberapa warga bahkan menyebut bahwa nilai pajak tahun ini naik tiga hingga lima kali lipat dari tahun sebelumnya, memicu kebingungan serta kesulitan membayar.

“Kenaikan ini sangat memberatkan. Apalagi tidak ada sosialisasi yang cukup,” ujar Sutarno, warga Kecamatan Juwana.

Di tengah sorotan tajam masyarakat, Bupati Sudewo menyatakan akan membuka ruang dialog lebih luas dengan warga, tokoh masyarakat, dan DPRD setempat. Evaluasi terhadap kebijakan fiskal daerah menjadi penting agar tidak kontraproduktif terhadap partisipasi masyarakat dalam pembangunan.

“Saya siap berdiskusi, dan jika memang ada kekeliruan, kami tidak anti kritik. Pemerintahan ini milik rakyat,” tutupnya.

Redaksi | Terkinijambi.com

Nomor TDPSE : 023714.1/DJAI.PSE/05/2025

Exit mobile version