SENGETI, – Komitmen Pemerintah Kabupaten Muaro Jambi dalam memperkuat pembangunan keluarga, kesehatan ibu dan anak, serta pendidikan usia dini kembali ditegaskan. Bupati Bambang Bayu Suseno, SP, MM, M.Si (BBS) secara resmi mengukuhkan Tim Penggerak PKK, Pembina Posyandu, dan Kelompok Kerja Bunda PAUD Kabupaten Muaro Jambi masa bakti 2025–2030 pada Selasa (27/5/2025), bertempat di Ruang Pola Kantor Bupati.
Dalam sambutannya, Bupati BBS menekankan pentingnya sinergi antara PKK, Posyandu, dan PAUD sebagai motor penggerak pembangunan dari lingkup terkecil, yaitu keluarga.
“Melalui 10 Program Pokok PKK, keluarga di pedesaan dapat didorong untuk lebih berdaya dan mandiri. Ini pondasi dari masyarakat sejahtera,” ujarnya.
Bupati juga menyoroti peran strategis Posyandu yang kini telah menjadi bagian dari Lembaga Kemasyarakatan Desa (LKD) berdasarkan Permendagri Nomor 13 Tahun 2024. “Posyandu kini tak hanya soal penimbangan anak, tapi juga pemantauan enam standar pelayanan dasar, termasuk pencegahan stunting,” tegas BBS.
Sementara itu, Bunda PAUD disebut sebagai figur kunci dalam mendorong kesadaran pentingnya pendidikan anak usia dini. “Bunda PAUD harus mampu menjembatani kebijakan, mendorong program, serta menggandeng berbagai elemen untuk menghadirkan PAUD yang berkualitas dan merata,” tambahnya.
Dalam kesempatan tersebut, Ketua TP-PKK Kabupaten Muaro Jambi, Ririn Novianti Bambang Bayu Suseno, menyampaikan rasa terima kasih atas kepercayaan yang diberikan. Ia menegaskan, jabatan yang diemban bukan sekadar struktur organisasi, melainkan bentuk nyata pengabdian sosial.
“Ini adalah amanah untuk memperkuat ketahanan keluarga dan membentuk generasi unggul ke depan,” tuturnya.
Pengukuhan ini menandai babak baru kolaborasi antara pemerintah dan elemen masyarakat dalam upaya membangun Muaro Jambi dari desa, dari keluarga, dan dari usia dini.