Selain nama-nama tersebut juga terdapat catatan sejarah tentang Basyar Hafiz al-Assad dan Hafez al-Assad kedua-duanya adalah Presiden Suriah, Presiden Fijji Komodor Josaia Voreqe Bainimarama OStJ, atau lebih dikenal dengan Frank Bainimarama, Mohamed Siad Barre Presiden Somalia yang dalam bahasa Somali disebut Maxamed Siyaad Barre, Jenderal Umar Hasan Ahmad al-Basyir Penguasa Sudan, Anastasio Somoza García Presiden Nikaragua, Adolf Hitler, Musolini dan masih banyak lagi nama-nama lainnya. Mereka semua adalah korban dari kesalahan cara berpikir dan kehancuran etika dan moralitas dalam melakukan interaksi sosial.
Kembali ke persoalan tudingan miring publik terhadap ucapan emosional ketua DPRD Provinsi Jambi, apapun dalih dan klarifikasi atau penjelasan yang disampaikan kepada publik, namun tak pelak lagi sepertinya keadaan yang bersifat kontradiktif tersebut menghendaki kehadiran hukum ditengah-tengah masyarakat agar segala sesuatu persoalannya benar-benar menjadi terang benderang sebagaimana mestinya.
Keadaan yang menjadi terang dan jelas melalui pelaksanaan proses hukum sebagaimana azaz dan kaidah atau norma serta prinsip hukum pembuktian terhadap ungkapan yang dianggap dan dinilai oleh publik sebagai ungkapan yang tidak pantas diucapkan oleh seorang dengan status sosial sebagai orang terhormat yang memimpin para wakil rakyat atau yang dipandang sebagai bahasa budaya premanisme yang tidak beretika dan serta tidak bermoral.
Sepertinya hal itu merupakan suatu pandangan yang menggunakan tinjauan hukum yang sepakat untuk menjadikan etika sebagai bagian dari filsafat. Dimana etika adalah suatu bentuk aturan yang mengatur tentang pantas dan tidaknya sesuatu sikap dan prilaku manusia sebagai makhluk sosial (Zoon Politicon).
Dalam kehidupan bermasyarakat, dimana berdasarkan etimologi konsep yang dicetuskan oleh Aristoteles tersebut (zoon politicon) memiliki pengertian bahwa manusia memiliki keterkaitan antara satu dengan yang lainnya atau berhubungan secara timbal-balik dengan manusia lainnya.